Izha udah mau 3 tahun saat pindah ke samarinda Alhamdulillah balik lagi ke Kota tercinta
Saya paham betul di usianya seperti ini kemampuan tumbuh kembangnya sangat pesat dan sudah semua ceklist nya untuk usianya udah semua kecuali kemampuan bicaranya yang masih cadel karena izha sangat kinestetik dan visual selalu belajar dengan sentuhan, menyusun lego dan mengeksplorasi ruangan dengan menanyakan benda benda ini itu dan kurang tertarik dengan belajar secara verbal, dan yang utama kemampuan otak kanan nya sangat maksimal juga kidal.
Ia sudah bisa mandi sendiri makan sendiri bahkan basuh setelah buang air dengan di bantu sangat ramah dengan teman dan menyukai keteraturan serta menikmati alam.
Setelah liat sana sini akhirnya saya memutuskan untuk memanggil guru datang ke rumah karena untuk memaksimalkan kemampuan bicara supaya lantih kalo orang banjar bilang hehe, dan sudah ada peningkatan sekarang sudah mulai benar mengucapkan kata-katanya, dan tepatlah apa kata guru skaligus sarjana psikolog mba niken namanya mengatakan anak saya juga masih ada beberapa kebingungan dalam berbahasa karena penggunaan dua bahasa sebelum saya pindah ke samarinda.
Kurang puas dengan hanya memanggil guru ke rumah saya juga mulai berencana memasukkan anak saya ke PAUD atau playgroup yang dekat rumah untuk kebutuhan sosialisasinya. sudah 6 playgroup yang saya survei dan lelah banget, ada 3 yang masuk kriteria saya dan syarat utama adalah menyesuaikan kemampuan anak saya yg super lincah belajar secara visual dan kinestetis dan cukup dekat dari rumah, setelah saya survei lebih dekat lagi, saya benar-benar melindungi bukan over sih tapi dulu sebelumnya izha berteman dengan yang di atas usianya tapi pasti ada sekali di cubit atau d pukul wahhh saya jadi lebih berhati-hati lagi deh karena sejak itu izha jadi takut mau berteman lagi meskipun beberapa hari kemudian udah main sama -sama lagi namanya juga anak-anak.
Akhirnya cuma 1 yang sesuai dan menerapkan metode montessori dan sudah mengikuti pelatihan metode montessori tsb yaitu salah satu paud di Jl Mulawarman dekat SCP tapi tetap saya tidak masukkan juga kesana dan tetap memilih yang tidak terlalu kaku dan memiliki aturan baku.
Saya memutuskan untuk masukkan izha ke kelas ulat saja, playgroup semi Tempat Penitipan Anak yang lokasinya agak d tengah kota tapi di area pemukiman yg sepi dan di pojokan di daerah prefab Samarinda, karena lebih fleksibel menyesuaikan dengan jadwal yang saya inginkan yakni hanya 2-3 jam terserah pagi atau sore skalipun, bisa di kondisikan dengan homeschooling izha dengan mba niken dg menggunakan metode montessori di rumah saya d daerah sepi penduduk d Gunung Lingai yang saya sulap jadi ruangan dengan metode montessori dengan 4 kursinya. (nanti update fotonya)
saya juga membuat jadwal izha ke taman bermain Alaya, Tepian Mahakam kolam renang, Perpustakaan sampai ke dokter gigi yang semuanya ada memasukkan unsur kurikulum di atas. Bahkan Menyusun Leggo kesukaannya,nonton UPIN dan Baca Buku semua saya masukkan kurikulumnya. Enak banget Homeschooling ini, bahkan saya sedikit-sedikit mengenalkan anak saya unsur unsur wirausaha (apapun profesi bisa menjadi wirausaha sendiri).Mengenalkan berbagai macam profesi sampai dia nanti mulai paham sesuai tumbuh kembangnya mengenal bakat dan minat nya ingin bercita cita menjadi apa.Saya tidak akan memaksa anak saya menjadi dokter seperti bapaknya atau menjadi Guru yang berwiarausaha seperti ibunya atau apapun sesuai bakat dia nantinya.
Akhirnya cuma 1 yang sesuai dan menerapkan metode montessori dan sudah mengikuti pelatihan metode montessori tsb yaitu salah satu paud di Jl Mulawarman dekat SCP tapi tetap saya tidak masukkan juga kesana dan tetap memilih yang tidak terlalu kaku dan memiliki aturan baku.
Saya memutuskan untuk masukkan izha ke kelas ulat saja, playgroup semi Tempat Penitipan Anak yang lokasinya agak d tengah kota tapi di area pemukiman yg sepi dan di pojokan di daerah prefab Samarinda, karena lebih fleksibel menyesuaikan dengan jadwal yang saya inginkan yakni hanya 2-3 jam terserah pagi atau sore skalipun, bisa di kondisikan dengan homeschooling izha dengan mba niken dg menggunakan metode montessori di rumah saya d daerah sepi penduduk d Gunung Lingai yang saya sulap jadi ruangan dengan metode montessori dengan 4 kursinya. (nanti update fotonya)
saya juga membuat jadwal izha ke taman bermain Alaya, Tepian Mahakam kolam renang, Perpustakaan sampai ke dokter gigi yang semuanya ada memasukkan unsur kurikulum di atas. Bahkan Menyusun Leggo kesukaannya,nonton UPIN dan Baca Buku semua saya masukkan kurikulumnya. Enak banget Homeschooling ini, bahkan saya sedikit-sedikit mengenalkan anak saya unsur unsur wirausaha (apapun profesi bisa menjadi wirausaha sendiri).Mengenalkan berbagai macam profesi sampai dia nanti mulai paham sesuai tumbuh kembangnya mengenal bakat dan minat nya ingin bercita cita menjadi apa.Saya tidak akan memaksa anak saya menjadi dokter seperti bapaknya atau menjadi Guru yang berwiarausaha seperti ibunya atau apapun sesuai bakat dia nantinya.
Mengapa saya menggunakan metode montessori? ini menurut saya paling sesuai dengan perkembangan anak saya dan psikologis anak saya yang saya bawa kesana kesini pindah sana sini
( maafin mama ya nak) sedangkan setiap anak adalah unik dan kitalah sebagai ortu yang paling tau kebutuhan anak kita dan metode apa yang ingin kita pakai
Referensi Buku Minggu Ini : Anak saya terlambat berbicara, Julia Maria Van tiel ,
Ayah edy Parenting memetakan Potensi Unggul Anak ,Memprogram anak menjadi pengusaha
DR M.Mufti Mubarok
Ayah edy Parenting memetakan Potensi Unggul Anak ,Memprogram anak menjadi pengusaha
DR M.Mufti Mubarok
Bahan : Buku mewarnai , bola bola warna ,Tom Real Doll, dll
Web : grup FB preschool online , Komunitas Ayah Edy
Donts : Jangan Menonton TV lebih dari 1 Jam, Jangan bilang tidak
Do : Selalu sempurnakan gizi dan atur menu 4 sehat .madu sehat dan pijat anak sebelum mandi dengan sentuhan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar